Jangan tertipu oleh kecantikan, warna
dan daya pikat yang ditawarkannya, apalagi hingga kita memutuskan untuk
mengkonsumsinya. Karena 5 tanaman berikut, adalah sedikit dari jenis
tanaman yang memiliki racun paling mematikan, jika tanaman ini sampai
dikonsumsi. Tidak sampai hitungan hari, bahkan beberapa diantaranya
mengantarkan seseorang pada kematian hanya dalam hitungan jam saja.
Berikut kami paparkan:
1. Castor
Tanaman paling beracun di dunia ini, biasanya kerap ditanam sebagai tanaman hias di pekarangan-pekarangan rumah. Namun sebenarnya kandungan toksin/racun yang disebut risin, banyak terkandung dalam tanaman jenis ini. Terutama pada bagian biji/kacang-nya yang kerap dijadikan minyak jarak. Satu biji mentah cukup untuk membunuh manusia dalam dua hari. Gejala pertama yang ditimbulkan, akan dialami dalam beberapa jam seperti tenggorokan dan mulut yang terbakar, sakit perut, diare berdarah dan muntah. Proses ini terus berlanjut hingga puncaknya kematian yang disebabkan karena dehidrasi.
2. Beladonna
Belladonna, juga dikenal sebagai Ceri
Kematian, adalah tanaman asli Eropa, Afrika Utara dan Asia Barat. Dalam
tanaman ini, terkandung alkaloid tropane, yang dapat menyebabkan
mengigau dan halusinasi. Gejala lain dari keracunan Belladonna termasuk
dapat kehilangan suara, mulut kering, sakit kepala, kesulitan bernafas
dan kejang-kejang. Seluruh bagian dari tanaman beracun, namun risiko
terbesar adalah pada buahnya, yang memiliki rasa manis dan cenderung
menarik perhatian anak-anak. Dengan mengkonsumsi 10 – 20 buah tanaman
ini, bisa membunuh orang dewasa, tapi hanya diperlukan satu lembar daun
Beladonna (di mana racun jauh lebih terkonsentrasi) untuk membunuh
seorang pria dewasa.
3. Rosario Pea
Dikenal juga sebagai Mata Kepiting atau
Jumbie Manik, adalah jenis tanaman rambat yang terdapat sekitar
pohon-pohon, semak dan pagar tanaman. Tanaman ini asli Indonesia, tetapi
tumbuh juga di sebagian besar dunia. Paling dikenal karena bijinya,
yang digunakan sebagai manik-manik, karena memiliki warna merah terang
dengan corak bercak hitam tunggal. Racun yang terkandung dalam tanaman
ini (abrin) sangat mirip dengan racun risin (75 kali lebih kuat),
ditemukan di beberapa tanaman beracun lainnya.
4. Wolfsbane
Wolfsbane adalah jenis tanaman abadi
yang asli dari daerah pegunungan di belahan bumi utara. Mengandung racun
dalam jumlah yang sangat besar yang disebut alkaloid pseudaconitine,
yang kerap digunakan oleh orang-orang Ainu Jepang sebagai racun untuk
berburu, di ujung kepala panah mereka. Jika dikonsumsi, gejala yang
ditimbulkan meliputi terbakar pada tungkai dan perut. Dalam dosis besar,
kematian dapat terjadi dalam 2-6 jam.
5. Hemlock Air
Hemlock air atau ubi racun, adalah
sekelompok tanaman yang sangat beracun yang berasal daerah beriklim
sedang tepatnya dari di belahan bumi utara. Tanaman ini memiliki ciri
khas bunga putih dan hijau kecil yang tersusun dalam bentuk mirip
payung. Hemlock air mengandung racun bernama cicutoxin yang dapat
menyebabkan kejang. Racun ini ditemukan di semua bagian tanaman tetapi
sebagian besar terkonsentrasi di akar, yang memiliki dosis racun paling
kuat ketika memasiki musim semi. Selain kejang, gejala lainnya termasuk
mual, muntah, sakit perut, tremor dan kebingungan. Kematian biasanya
disebabkan oleh kegagalan pernafasan atau fibrilasi ventrikel dan dapat
terjadi hanya beberapa jam setelah menkonsumsi tanaman ini.
Sumber: UnikGaul.com
No comments:
Post a Comment