MUKZIZAT AL QURAN

LETAK KERAJAAN ROMAWI

Hubungan urutan surat ke-30 (Ar Ruum) dan letak Kerajaan Rumawi

Setelah membahas nomor urut surah Saba yang ditinjau dari segi ilmu ukur sudut, maka perhatian kita tertuju pada nomor urut surah ke- 30 yaitu surah Ar Ruum. Sama halnya surah Saba, maka nomor urut Ar Ruum mengandung arti sebagai petunjuk arah ke suatu wilayah yaitu Kerajaan Romawi. Jauh sebelum peradaban islam, kekuasaan Romawi telah meliputi sebagian Eropa, Afrika Utara dan Timur Tengah. Seiring perkembangan sejarahnya pusat peradaban Kerajaan Romawi terbagi atas Romawi Barat dengan pusat kekuasaannya di Roma (Italia) dan Romawi Timur sebagai pusat kekuasaannya di Konstantinopel (Turki).
Pada gambar di bawah ini akan dijelaskan hubungan antara nomor urut surah ke-30 dan letak pusat kekuasaan Kerajaan Romawi dengan memanfaatkan ilmu ukur sudut..

Langkah Perhitungan:
Diketahui :
Nomor urut surah Ar Ruum = 30 (angka ini dipakai sebagai nilai sudut-30derajat)
Garis sumbu utama = garis yang menghubungkan Madinah-Yerusalem-Turki

Dengan bantuan peta timur tengah ,buatlah garis lurus yang menghubungkan Madinah-Yerusalem-Turki

Lebih jelas lagi lihat gambar di bawah ini

Keterangan:
1.Garis Madinah-Yerusalem adalah MY
2.Garis Yerusalem – Turki adalah YT
3.Garis MY dan YT membentuk garis lurus

Menentukan letak titik sudut 30 derajat

Buatlah garis lurus dari titik Yerusalem menuju arah barat laut dengan ketentuan sudut yang terbentuk sebesar 30 derajat terhadap garis YT. Hasilnya akan terlihat pada gambar di bawah ini.

Bila memperhatikan gambar di atas, jelaslah garis ini menunjukan kepada wilayah pusat kekuasaan kerajaan Romawi Barat dan Romawi Timur
Lebih jelas lagi lihat peta di bawah ini.

Gambar Peta Timur-Tengah

Kajian ini menghasilkan hubungan surah Ar Ruum dan letak pusat kekuasaan Imperium Romawi yang tentunya dengan bantuan ilmu ukur sudut. Semoga hasil kajian ini dapat memperkokoh keimanan kita sebagai umat muslim dan menambah keyakinan kita bahwa Al Quran sebagi wahyu yang diturunkankan Allah SWT melalui Nabi Muhammad SAW ( )